Pengalaman tes Pengamatan Fisik dan Keterampilan CPNS Kemenkumham 2017 (Tips lulus murni)

Seleksi Kompetensi Bidang Pengamatan Fisik dan Keterampilan (PFK)

Seleksi tahap akhir dari seluruh rangkaian seleksi CPNS Kemenkumham tahun 2017 adalah Pengamatan Fisik dan Keterampilan. Pada tahapan tes ini kamu akan dilihat secara fisik dan mental. Secara fisik, kamu akan dipastikan bebas dari tatto dan tindik. Kebayang kan bagaimana cara pemeriksaannya? Yaps.. kamu akan disuruh telanjang bulat di suatu ruangan khusus, tapi tenang saja, pemeriksaannya disesuaikan dengan gender masing-masing. Peserta laki-laki akan diperiksa oleh panitia laki-laki pula dan begitu sebaliknya. 

Proses selanjutnya adalah pengamatan mental, kepribadian dan keterampilan kamu guys..

Dalam ruangan ada 10 orang penguji, yang dibagi menjadi 5. Jadi ada 5 meja yang masing-masing terdiri dari 2 penguji. dalam 1 meja terdapat 2 penguji yang terdiri dari 1 perwakilan dari panitia pusat ( jakarta sono guys) dan 1 dari panitia daerah. Eselon para penguji juga nggak sembarangan guys, rata-rata eselon I dan eselon II. 

Tidak ada sistem titipan, karena pengujinya juga akan diacak dan akan diadakan pengundian terlebih dahulu untuk menentukan pasangan antara panitia pusat (panpus) dan panitia daerah (panda), cukup adil dan transparan bukan?

Saat pengamatan mental, kepribadian dan keterampilan akan dilakukan dengan sistem wawancara, nah sebagai gambaran umumnya dapat simak tips berikut:

TIPS:

Saat sesi wawancara, penguji akan menanyakan seputar jabatan yang kamu lamar, apa yang kamu ketahui tentang jabatan yang kamu lamar, penguji akan memastikan integritas diri kamu.

Ingat saat menghadapi penguji, tatap dengan lembut penguji, agar kamu dianggap serius ketika diajak berbicara. Jangan sesekali menunduk atau memalingkan pandangan saat ditanya ataupun saat memberikan jawaban. 

Pertanyaannya masih akan sangat berhubungan ketika kamu mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan sistem CAT dengan materinya Tes Karakteristik Pribadi (TKP) jadi jangan lupakan itu tetapi bukan berarti pertanyaan yang akan keluar sama persis dengan materi SKD, cuma cara kamu menjawab soal SKD (pada soal TKP) menjadi acuan atau gambaran dalam menjawab pertanyaan dalam sesi wawancara. 

Pertanyaan yang sering muncul biasanya

Apa motivasi kamu melamar di kemenkumham?

Untuk menjawab pertanyaan ini, kamu harus jawab dengan jawaban yang realistis saja. Kebanyakan orang akan menjawab ingin mengabdi kepada Bangsa Indonesia, Ingin memajukan Bangsa Indonesia melalui kemenkumham, ingin mengaplikasikan ilmu kepada masyarakat, dan jawaban yang menurut saya terlalu jumawa lainnya.. 

Mengapa saya katakan jumawa? 

Apakah kamu sudah yakin dapat berkontribusi secara maksimal terhadap negara? apakah kamu sudah tepat membayar kewajiban kamu berupa pajak? 

Jawablah serealistis mungkin, dengan ingin mendapatkan pekerjaan tetap, tertarik dengan pensiun yang dapat digunakan untuk jaminan hari tua, kalau kamu punya keinginan jangka pendek seperti menikah, ungkapkan saja dengan adanya pendapatan tetap membuat kamu tidak was-was dalam menyiapkan biaya pernikahan ditengah pasang surutnya ekonomi di Indonesia, atau jika kamu menjadi tulang punggung keluarga, dapat membantu menanggung biaya keluarga dengan pendapatan tetap tanpa perlu rasa khawatir.

Gambarkan dengan satu kalimat tentang diri anda!

Cari atau pilih satu kata atau kalimat yang benar-benar menggambarkan diri kamu, seperti " Tekun", atau " Pantang menyerah" dan lain sebagianya, berikan penjelasan singkat tentang kata tersebut berdasarkan pengalaman pribadi kamu mengapa kamu dapat mengatakan bahwa diri kamu sesuai dengan satu kata tersebut!

Apa yang anda lakukan setelah menjadi pegawai di lingkungan kemenkumham?

Jawab saja bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan, serta menaati peraturan yang berlaku! Alangkah baiknya kamu mengetahui tugas dan tanggung jawab formasi yang kamu lamar. Dengan mengetahui terlebih dahulu, penguji yakin kamu memiliki keingin tahuan yang tinggi terhadap formasi/jabatan yang kamu lamar.

Jika ada teman anda melanggar aturan, apa tindakan anda?

Kapasitas kamu disini adalah menjadi bawahan, jika kamu melihat teman yang melanggar aturan, entah itu teman sesama bawahan apalagi senior atau atasan kamu, bukan kapasitas kamu untuk menegurnya. Ada bagian atau orang yang berhak atau memiliki kewenangan untuk menegur dan mengatasinya. Kamu cukup jawab untuk tidak mengikuti prilakunya yang menyimpang dan tetap melakukan tugas dan tanggung jawab sesuai aturan yang ada, apabila jawaban kamu disanggah dengan pertanyaan Walaupun kamu dimusuhi teman kamu?

Jawab saja dengan tegas Siap!

Jawaban tersebut untuk mencerminkan kalau kamu adalah pribadi yang konsisten dan teguh pendirian terhadap aturan. 

Untuk keterampilannya, usahakan menampilkan keterampilan yang sesuai dengan formasi/jabatan yang kamu lamar, seperti bela diri adalah keterampilan yang relevan untuk penjaga tahanan. Nilai plusnya apabila kamu dapat menunjukkan sertifikat keterampilan tersebut. Panitia tidak menyediakan peralatan sebagai sarana untuk menampilkan keterampilan kamu, jadi bawa sendiri. Walaupun tidak pernah ikut paskibraka, kamu persiapkan saja ilmu tentang baris ber baris (PBB) karena saya juga disuruh memperagakan kemampuan baris ber baris.
Hasil Tes Pengamatan Fisik dan Keterampilan (PFK) dapat kamu lihat hari itu juga setelah semua peserta selesai mengikuti tes pada hari dan sesi itu. Nilai PFK saya adalah 89,90. 

Setelah kamu mengetahui hasilnya, dapat kamu lakukan hitungan atau riset kecil-kecilan untuk mengetahui hasil integrasi antara SKD dan SKB. Ketentuan pada tes tahun 2017 ini adalah 40% SKD+ 60% SKB. 

SKD = A/500 x 100 = D
SKB 1= B/100 x 50 = E
SKB 2 = C/100 x 50 = F

Total SKB = E + F = G

40% SKD = D/100x 40 = H
60% SKB = G/100 x 60 = I

Nilai Akhir = H+I

 Keterangan: 
A = Nilai CAT SKD
SKB1= Nilai Kesamaptaan
SKB 2 = Nilai PFK

Angka 500 tersebut didapat karena nilai tertinggi untuk CAT SKD adalah 500
Sama juga pengertiannya untuk angka 100.